Tadi siang seorang kerabat dari ayah saya datang ke rumah. Dia bercerita banyak sekali. Sebuah cerita tentang keluarga besar dan keluarganya sendiri. Memang ayah saya hanya terikat pada satu bagian yaitu pada ayahnya (baca:kakekku), mereka berbeda ibu.
Kadang saya paham kadang tidak. Semua hal yang diceritakannya itu adalah yang dia alami tak lebih dari setahun belakangan ini.
Memang hidup ini seperti roda yang berputar. Terkadang diatas terkadang dibawah.
Tapi tanpa disadari, sebenarnya hidup ini adalah buah dari apa yang telah lakukan selama ini. Semua bersumber sebuah inti, yaitu hati.
Lalu kini diawal usia kepala dua ini saya mulai mengerti. Memang dalam kehidupan itu kita akan bertemu dengan banyak orang, silih berganti. Ada yang baik, dan tak sedikit pula yang jahat.
Kembali ke cerita kerabat saya diatas. Sebuah pengorbanan terkadang sulit untuk dikira kira kapan ujungnya. Seringkali ketika telah memilih pada suatu pilihan yang sulit, kehidupan yang dijalani bahkan akan lebih sulit lagi.
Itulah kehidupan yang sebenarnya. Setiap orang akan melewatinya, ini seperti sebuah kupon undian tapi semua orang akan menang, bahkan bisa menang lebih dari sekali. Ini hanya soal waktu.
Saya sangat bersyukur sekali. Nama saya tertulis pada kupon undian yang diambil itu, sekarang. Tapi untuk mendapatkan hadiahnya ada beberapa tantangannya dulu.
Disini saya tidak akan membahas tentang tantangan itu, tapi saya ingin memberitahunya satu hal, ALLAH SWT. itu sangat menyayangi kita semua, Subhanallah.
Sebuah kekuatan doa sangat saya rasakan. Selama ini saya terlalu angkuh untuk mengakuinya. Dari tempat yang paling bawah saya dapat melihat, seperti apa orang yang ada disekitar saya.
Terdapat seseorang yang selalu ada untuk kita, tak pernah habis doanya. Kasih sayang dan cintanya begitu murni dan asli. Meskipun kadang sering tersakiti, namun maaf itu akan selalu diberikan bahkan sebelum kata kata maaf itu terucap.
Terima kasih ya ALLAH, atas semua yang telah engkau berikan. Orang tua yang lengkap. Orang tua yang beriman kepadaMu. Berikanlah surga terbaiMu kepada mereka. Semoga saya dapat bersama mereka disana, Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar